DUKUNGAN ANGKUTAN UDARA ANGKATAN LAUT OLEH PESUD CASA NC-212 SKUADRON 600 WING UDARA 2
Juanda
Diposkan oleh renbang 16 November 2019 pukul 09:32:58PM
Update terakhir 16/11/2019, 09:36:33PM

Reporter : Pen_Wing2
Editor : MaySolik
Fotografer : Pen_Wing2

Pada hari Jumat, 15 Nopember 2019 pesawat udara Casa NC-212 U-6216 yang di awaki oleh Captain Pilot Kapten Laut (P) Aang Ganesha serta Copilot Lettu Laut (P) Ahmad Seto Mamadlo melaksanakan penerbangan dukungan angkutan udara TNI AL (Angudal). Penerbangan pertama dimulai dengan rute Surabaya menuju Jakarta pada pukul 07.00 wib yang kurang lebih ditempuh dengan waktu 2,5 jam. Penerbangan selanjutnya dimulai pukul 13.00 wib dengan rute Jakarta kembali ke Surabaya. Pesud Casa U-6216 melaksanakan Angudal dengan rute round trip (pulang pergi)
 
Penerbangan Angudal sudah  dilaksanakan sejak adanya Skuadron Angkut Taktis ini berdiri, baik dengan rute klasik Surabaya-Jakarta Surabaya maupun rute rute lain sesuai kebutuhan secara rutin  setiap minggunya. oleh pesawat - pesawat udara TNI AL khususnya pesawat udara jenis angkut yaitu Casa NC-212 yang berada dibawah pembinaan Skuadron udara 600 Wing Udara 2 Puspenerbal.
 
 Rute ini disiapkan untuk mewadahi kebutuhan transportasi bagi anggota TNI AL khususnya dan keluarga besar TNI yang membutuhkan transportasi dikarenakan penugasan kedinasan maupun keperluan pribadi dan kegiatan lainnya. Penyelenggaraan kegiatan ini merupakan   bagian  dari  usaha  TNI  AL  untuk mencapai salah satu misinya yakni mewujudkan keluarga besar TNI AL yang sejahtera. Angudal tidak hanya memberi manfaat bagi keluarga besar TNI AL saja namun terbuka untuk keluarga besar TNI matra lain.
 
 Kendala Angudal saat ini dikarenakan keterbatasan Alutsista, beberapa Casa NC-212 Skuadron 600 juga digunakan untuk melaksanakan fungsi patroli maritim dan pengamatan laut, di samping fungsi azasinya sendiri yakni melaksanakan dukungan logistik cepat. Antusiasme penumpang dari Surabaya ke Jakarta sangat minim, bahkan  Pilot menceritakan hanya membawa satu penumpang, sangat berbanding terbalik dengan rute Jakarta- Surabaya, karena banyaknya pendaftar, beberapa penumpang sampai di-cancell  bahkan kadang via Semarang untuk mengakomodasi penumpang.
 
 Persyaratan untuk mendaftar Angudal sangatlah mudah yaitu hanya dengan menyerahkan foto copy KTA bagi anggota TNI, atau KK dan KTP suami/istri/anak/orang tua bagi keluarga anggota TNI yang kemudian di serahkan ke Staf Operasi Lanudal Juanda apabila dari Surabaya dan Lanudal Jakarta apabila dari Jakarta. Dan bagi prajurit yang mengikuti Angudal diwajibkan menggunakan pakaian dinas( Kpt. Marco)
 
 
 


Anda pembaca ke 1.086 dari 1.086