PRAJURIT WING UDARA 2 HADIRI PERINGATAN TAHUN BARU ISLAM 1442 H
Juanda
Diposkan oleh renbang 2 September 2020 pukul 06:14:43AM
Update terakhir 02/09/2020, 06:14:43AM
Reporter : Pen_Wing2_Juanda
Editor : Mayor_Solikhin
Fotografer : Letkol_Triwibowo
Diposkan oleh renbang 2 September 2020 pukul 06:14:43AM
Update terakhir 02/09/2020, 06:14:43AM
Reporter : Pen_Wing2_Juanda
Editor : Mayor_Solikhin
Fotografer : Letkol_Triwibowo
Juanda - Tahun baru Hijriyah atau tahun baru Islam yang diperingati setiap tanggal 1 Muharram dalam kalender Islam merupakan momen penting bagi umat Islam, sebagai salah satu bulan yang banyak mengandung Hikmah dan dimuliakan oleh Alloh SWT. Komandan Wing Udara 2 Kolonel Laut (P) Winardi. S.H., M.H. Beserta seluruh prajurit yang beragama islam menghadiri peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H atau tahun 2020 M, yang diselenggarakan oleh Puspenerbal di Masjid Syuhada Lanudal Juanda, Senin 24/08/2020.
Peringatan Tahun Baru Islam yang bertemakan " Dengan semangat tahun baru Islam 1442 H tahun 2020 M kita tingkatkan sinergitas TNI bersama seluruh komponen bangsa menuju tatanan kehidupan baru" tersebut dipimpin oleh Danpuspenerbal serta dihadiri oleh para Direktur Puspenerbal, Kafasharkan Pesud, Danlanudal Juanda, para ibu pengurus jalasenastri serta seluruh prajurit dan PNS yang beragama Islam jajaran Puspenerbal wilayah Surabaya.
Pada pelaksanaanya peringatan tahun baru Hihjriyah yang diawali pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh PNS Suhut dilanjutkan ceramah oleh yang disampaikan oleh Ustad Dr. H Ahmad Muzzaky Al Hafidz MA serta ditutup dengan munajat dan Do'a tersebut, tahun ini dirayakan di tengah suasana pandemi Covid-19 yang dalam pelaksanaan tentunya tetap mematuhi protokol Kesehatan.
Melalui ceramahnya Ustad Dr. H Ahmad Muzzaky Al Hafidz MA menyampaikan, tahun baru hijriyah merupakan peristiwa bersejarah bagi umat islam sebagai hari permulaan tahun di kalender islam, "sebagai tolak ukur dengan merujuk perjalanan Rasululloh Muhammad SAW ketika memperoleh wahyu dari Alloh SWT melaksanakan hijrah dari kota Mekah ke Madinah.
" Banyak hikmah yang terkandung dari proses hijrahnya Nabi Muhammad SAW, diantaranya bagi setiap umat manusia untuk melakukan hijrah atau berpindah dari satu keadaan menuju tempat yang lebih baik, dalam hal ini proses perbaikan sifat buruk menuju kebaikan".
Meskipun banyak tantangan dan rintangan Nabi Muhammad SAW dan sahabatnya tidak pernah menyerah, meski harus meninggalkan tempat kelahiran, saudara, harta benda hanya untuk memenuhi perintah dari Alloh SWT.
Diharapkan melalui peringatan tahun baru Islam ini dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Alloh SWT, serta seluruh prajurit Wing Udara 2 dan penerbangan Angkatan Laut mampu meneladani dan mengambil hikmah dari hijrahnya Nabi Muhammad SAW, dimana sebagai prajurit TNI tidak lepas dengan yang namanya berpindah tempat dalam jabatan guna melaksanakan tugas-tugas pokoknya.
Jadikan momen ini untuk lebih mawas diri, introspeksi dan bermuhasabah atas segala perbuatan yang dilakukan serta memikirkan amalan apa yang harus diperbaiki ditahun mendatang.
Anda pembaca ke 231 dari 231