TNl AL-Dispen Puspenerbal (15/8/2024).
Komandan Pusat Penerbangan TNl Angkatan Laut (Danpuspenerbal), Laksda TNl Sisyani Jaffar menghadiri Penutupan Gladi Posko Latihan Armada Jaya XLII tahun 2024 yang digelar di Auditorium Gd. Soedomo Kodiklatal, Surabaya, Kamis (15/8/2024).

Gladi Posko Latihan AJ ke-XLII yang ditutup Komandan Kodiklatal Letjen TNl (Mar) Nur Alamsyah ini dihadiri Pangkoarmada II, Danpuspenerbal, Gubernur AAL, Wagub AAL, Dan STTAL, Danpuskopaska, Ka RSPAL Dr. Ramelan, Kadispsial, Para Dir Kodiklatal, Dankodikopsla, Dankodikmar, Dankodikdukum, pejabat dan pelaku latihan lainnya.

Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan laporan kesiapan Pengkajian, saran dan masukan kegiatan Armada Jaya XLII T.A 2024 dari masing masing satgasduk/ pelaku latihan Armada Jaya, pernyataan peresmian penutupan Latihan Armada Jaya.

KASAL pada amanatnya yang dibacakan Dankodiklatal selaku Direktur Latihan mengatakan Gladi Posko Latihan Armada Jaya ke-42 tahun 2024 yang dimulai (5-15/8) telah berlangsung sukses, seluruh pelaku latihan telah mengikuti dan melaksanakan seluruh rangkaian latihan dengan baik.

Latihan ini lanjut Kasal, merupakan wahana yang sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan unsur pimpinan serta staf komando tugas gabungan dalam melaksanakan Proses Pengambilan Keputusan Militer pada pelaksanaan Operasi Habungan TNI dan menguji doktrin operasi gabungan TNI dalam kerangka Tupoksi TNI AL sebagai alat pertahanan negara di laut.

Menurutnya, keberhasilan latihan ini tidak hanya ditentukan oleh hasil dari produk latihan, namun kesungguhan dan semangat peserta latihan juga menjadi faktor yang sangat penting. Meskipun dalam latihan kali ini kita tidak melakukan manuver lapangan, namun hal tersebut tidaklah mengurangi arti penting dari latihan Armada Jaya yang kita selenggarakan, karena perencanaan operasi yang baik akan menentukan keberhasilan pelaksanaan suatu operasi.

Ekspektasi yang ingin dicapai dari latihan ini tambah Kasal, adalah agar seluruh peserta latihan memiliki kemampuan pengambilan keputusan militer yang cepat dan tepat untuk merespon dinamika perkembangan situasi yang mengancam kedaulatan negara, memahami serta mengaplikasikan doktrin operasi gabungan TNI yang ada dalam merespon perubahan situasi dan paradigma global.

Memberikan sumbangan pemikiran dalam mengantisipasi kemungkinan terjadinya ancaman serta dapat memberikan umpan balik guna menguji dan menyempurnakan strategi serta taktik peperangan maupun doktrin dalam melaksanakan perencanaan operasi laut gabungan, operasi gabungan amfibi, operasi gabungan pendaratan administrasi dan operasi gabungan pertahanan pantai dengan didukung operasi dukungan pasukan khusus, operasi dukungan komlek, operasi dukungan kesehatan dan operasi dukungan informasi di mandala operasi di wilayah lndonesia barat bagian utara dan wilayah lndonesia timur bagian utara dalam rangka mendukung kampanye militer Kogab TNI.

Latihan ini dapat terlaksana sesuai rencana. Segala kekurangan selama latihan hendaknya menjadikan peluang untuk lebih meningkatkan semangat berlatih. Kasal berharap, seluruh temuan pada saat latihan dapat dievaluasi dan dijadikan masukan kepada pimpinan TNI AL untuk kesempurnaan latihan selanjutnya.

"Semoga latihan ini dapat meningkatkan profesionalisme prajurit atra laut, yang selalu siap mengemban ugas negara setiap saat di manapun berada," pungkasnya.