SISWA DIKPABANG XXIV MELAKSANAKAN TERBANG LATIH MULA PERTAMA KALI
Skuadron_200
Diposkan oleh renbang 25 November 2019 pukul 11:17:14PM
Update terakhir 26/11/2019, 12:52:54AM

Reporter : Pen_Wing2
Editor : Mayor_Solikhin
Fotografer : Pen_Wing2

Pada hari Senin, 25 November 2019 untuk pertama kali Siswa Dikpabang XXIV melaksanakan terbang dengan pesawat Tampico TB-9 di Bandara Juanda dalam materi familirisasi.
 
Senin di pagi yang hangat, jarum jam masih menunjukkan pukul 06.00 Wib, beberapa Crew TB-9 Tampico tampak sudah menyiapkan pesawat yang akan /di gunakan siswa untuk terbang latih mula pertama  di appron Tower lama Juanda. Sejumlah crew pesawat dengan cekatan bekerja sesuai bidang masing-masing, ada yang membersihkan badan Pesud, mengecek dengan teliti setiap jengkal badan pesawat, ada yang tampak mengisi BBM dan mengisi buku CTTP terlihat sangat terlatih.
 
Pesawat Tampico TB-9 adalah pesawat terbang latih produksi Socata, Perancis yang dioperasikan di Skuadron 200 Wing Udara 2 Surabaya. Pesawat yang digunakan pada tahap latih mula ini digunakan untuk "mencetak Rajawali Laut Muda"  calon-calon penerbang TNI AL sebelum mengoperasikan pesawat operasional.
 
 
 
Siswa Dikpabang XXIV mengawali kegiatan terbang dengan _morning_ _brief_ yang dihadiri oleh siswa itu sendiri dan instruktur. _Morning_ _brief_ dilaksanakan bertujuan agar para siswa dan instruktur paham dengan kondisi area latihan, teknis pesawat yang digunakan, kondisi cuaca penerbang dan informasi - informasi penting seperti _notam_. Setelah itu siswa dan instruktur harus melaksanakan cek kesehatan dari dinas kesehatan yang hadir untuk mendukung kegiatan terbang tersebut. Semua hal ini wajib dilaksanakan dalam semua kegiatan penerbangan, dengan tujuan kegiatan penerbangan menjadi aman dan tercapainya keselamatan terbang dan kerja.
 
Kapten Laut (P) Marco Yossie sebagai Instruktur dan Letda Laut (T) Zaki Kusuma sebagai siswa sedang melaksanakan _Preflight Inspection_ dimana kegiatan tersebut adalah pengecekan terakhir sebelum instruktur dan siswa melaksanakan terbang dan masuk ke kokpit. Terbang pertama ini akan menuju area latihan Juanda 2 yaitu terletak diatas kota Pasuruan. Materi latihan yang dilaksanakan untuk pertama kali adalah materi familiarisasi, yaitu pengenalan dasar pada saat siswa melaksanakan terbang untuk memahami dimensi ruang pada saat dipesawat aslinya, penerapan semua prosedur terbang dan pengenalan area latihan.
 
Semua tahap tahapan itu sangat terjalin dengan baik karena adanya dukungan dari semua pihak untuk mendukung program pendidikan siswa penerbang TNI AL agar menjadi penerbang muda yang handal dan profesional.
 
 
 


Anda pembaca ke 571 dari 571