PUSPENERBAL
>
News
>
KOLAT PENERBAL TERJUNKAN PERSONELNYA UNTUK MENJADI TIM PENILAI DALAM LATIHAN OPERASI DUKUNGAN ANGKUTAN UDARA STRATEGIS TA 2020
Juanda
Diposkan oleh renbang 25 September 2020 pukul 03:37:57PM
Update terakhir 25/09/2020, 03:37:57PM
Reporter : Pen_Puspenerbal
Editor : Mayor_Solikhin
Fotografer : Pen_Puspenerbal
Diposkan oleh renbang 25 September 2020 pukul 03:37:57PM
Update terakhir 25/09/2020, 03:37:57PM
Reporter : Pen_Puspenerbal
Editor : Mayor_Solikhin
Fotografer : Pen_Puspenerbal
Latihan Latihan Operasi Dukungan Angkutan Udara Strategis TA 2020 merupakan kategori latihan tingkat 3, dimana latihan ini tidak hanya melibatkan unsur Pesud akan tetapi juga mengikutkan seluruh komponen SSAT sebagai peserta latihan. Pada latihan ini kemampuan pesud sebagai unsur udara TNI AL diuji kemampuannya sebagai unsur angkutan udara dalam mendukung operasi peperangan dalam hal mendukung angkutan personel dan logistik. Kemampuan crew dalam memperhitungkan ketepatan, kecepatan, efisiensi serta tetap memperhatikan faktor keselamatan sangat diperlukan dalam operasi tersebut. Dapat dikatakan juga bahwa latihan ini sebagai tolak ukur pemeliharaan dan peningkatan kemampuan serta kesiapan unsur-unsur/satuan jajaran Puspenerbal serta untuk mengetahui tingkat kemampuan profesionalisme crew Pesud dalam bekerja sama dengan komponen SSAT sebagai satu kesatuan sistem.
Sebagai satuan di jajaran Puspenerbal yang mempunyai tugas penilaian terhadap latihan maupun pelatihan yang dilaksanakan oleh Puspenerbal dalam hal ini Wing Udara dan Lanudal, Kolat Penerbal berpartisipasi dalam latihan tersebut sebagai Tim Penilai. Adapun penilaian yang dilaksanakan bukan semata – mata bertujuan untuk “mencari kesalahan” pelaku latihan namun untuk mengetahui tingkat kemampuan personel yang terlibat latihan sehingga apapun yang menjadi kekurangan dalam latihan tersebut bisa dievaluasi sebagai masukan guna perbaikan pada masa mendatang. Tentunya untuk meningkatkan profesionalisme crew pesud dalam menjalankan penugasan.
Pelaksanaan Latihan Operasi Dukungan Angkutan Udara Strategis TA 2020 terintegrasi dengan Latihan Glagaspur Tingkat III (L3) Koarmada II yang melibatkan unsur SSAT, diantaranya Satuan KRI jajaran Koarmada II, Unsur udara (Pesud)/Puspenerbal dan Unsur Pasukan Khusus TNI AL dalam hal ini adalah Kopaska. Latihan dimulai pada tanggal 30 Agustus s.d. 14 September 2020. Terdiri dari pelaksanaan gladi posko pada tanggal 30 Agustus 2020 bertempat di masing – masing satuan secara video conference dan gladi lapangan / Manuver Lapangan (Manlap) dilaksanakan pada tanggal 11 s.d. 28 Juli 2020 di Perairan Laut Jawa.
.jpeg)
Pada kesempatan ini, Komandan Kolat Penerbal, Kolonel Laut (P) Henoch Nasarius V., S.E., M.Tr (Han) terjun langsung untuk menjadi Katim Penilai dengan dibantu oleh tiga perwira yaitu Wadan Kolat Penerbal, Letkol Laut (P) Wahjoedi Djoko S. sebagai Wakatim Penilai, Kadepktek Pesud Kolat Penerbal, Mayor Laut (E) Lilik S. sebagai Sekretaris dan Pjs. Kasiops Kolat Penerbal, Kapten Laut (P) Feri Melala, bertindak sebagai anggota.
Adapun metode yang digunakan dalam penilaian latihan ini, adalah metode langsung, yaitu tim penilai terjun langsung ke lapangan, dengan melakukan pengamatan dan wawancara kepada objek penilaian (pelaku). Hasil penilaian yang diperoleh diakumulasikan hingga didapat nilai hasil latihan meliputi, Nilai Kemantapan Awal, Nilai tahap Persiapan, Nilai Tahap Pelaksanaan, dan Nilai Tahap Pengakhiran. Dari nilai yang diperoleh, bisa diambil suatu kesimpulan baik tidaknya latihan serta mencatat segala hal yang menjadi temuan selama proses latihan untuk selanjutnya dievaluasi.
Hasil Pelaksanaan Penilaian Latihan Operasi Dukungan Angkutan Udara Strategis TA 2020 disampaikan dalam acara kaji ulang dan evaluasi yang dilaksanakan di Base Ops TNI Lanudal Juanda pada hari Senin tanggal 14 September 2020 dan diikuti oleh seluruh pelaku latihan. Adapun bertindak selaku pemapar hasil penilaian, Wadan Kolat Penerbal, Letkol Laut (P) Wahjoedi Djoko S. selaku Wakatim penilai Kolat Penerbal. Beliau menyampaikan point penting kepada pelaku terutama crew pesawat udara untuk selalu bersikap cermat dalam pelaksanaan penugasan karena pesawat udara merupakan alutsista rawan accident serta tetap memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan dalam pelaksanaan latihan ataupun penugasan di tengah pandemi covid-19
Anda pembaca ke 354 dari 354