HELI PANTHER LAKSANAKAN SIMULASI EVAKUASI MEDIS DI KAPAL PERANG AMERIKA DALAM LATMA CARAT 2025
SURABAYA
Diposkan oleh d15p3nJ4l4k4c4 30 Juni 2025 pukul 10:07:56PM
Update terakhir 30/06/2025, 10:07:56PM

Reporter : PEN WING 2
Editor : DISPENPUS
Fotografer : PEN WING 2

   

Heli Panther Laksanakan Simulasi Evakuasi Medis di Kapal Perang Amerika dalam Latma CARAT 2025

 
TNl AL-Dispen Puspenerbal (30/6/2025).
Dalam upaya meningkatkan kapabilitas dan kerja sama bilateral antara TNI Angkatan Laut dan Angkatan Laut Amerika Serikat, Helikopter AS565 MBe Panther dari Skuadron Udara 100 Wing Udara 2 Puspenerbal melaksanakan simulasi evakuasi medis (Medical Evacuation/MEDEVAC) pada Latihan Bersama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) 2025 pada Sabtu (28/6) - Minggu (29/6).
 
 
Latihan ini dilaksanakan melalui operasi crossdeck antara Helikopter Panther milik TNI AL dengan kapal perusak USS Curtis Wilbur (DDG-54) milik Angkatan Laut Amerika Serikat dan KRI Frans Kaisiepo.
 
Dalam simulasi tersebut, Helikopter Panther berhasil melaksanakan proses evakuasi medis secara aman dan efektif sesuai dengan standar prosedur operasional.
 
Komandan Skuadron Udara 600 Wing Udara 2 yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Aviation dalam Latma CARAT 2025, Mayor Laut (P) Marwanto, menegaskan pentingnya latihan ini dalam meningkatkan kesiapan dan keterampilan personel TNI AL.
 
“Latihan ini menunjukkan bahwa TNI AL mampu bekerja sama secara optimal dengan Angkatan Laut Amerika Serikat dalam pelaksanaan operasi evakuasi medis di laut,” ujarnya.
 
Mayor Marwanto juga menyampaikan bahwa latihan ini berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kemampuan taktis dan teknis personel TNI AL.
 
“Melalui latihan ini, kita dapat terus meningkatkan kapasitas dalam menyelamatkan jiwa serta memberikan bantuan medis yang cepat dan efektif di medan laut,” tambahnya.
 
Komandan Wing Udara 2 Puspenerbal, Kolonel Laut (P) Adam Firmansyah, turut memberikan apresiasi atas keberhasilan pelaksanaan latihan tersebut.
 
“Saya sangat mengapresiasi profesionalisme dan kesiapan personel Wing Udara 2 dalam menjalankan latihan ini. Ini membuktikan bahwa kerja sama dengan Angkatan Laut Amerika Serikat dapat terjalin secara sinergis,” ungkapnya.
 
Lebih lanjut, Kolonel Adam menyatakan bahwa latihan ini merupakan bagian penting dari upaya memperkuat kemampuan Wing Udara 2 dalam menghadapi tantangan operasi laut yang kompleks.
 
“Diharapkan melalui latihan seperti ini, tingkat keselamatan dan efektivitas operasi laut TNI AL dapat terus ditingkatkan,” tutupnya.
 
Latihan MEDEVAC dalam Latma CARAT 2025 ini diharapkan mampu mempererat kerja sama antara kedua angkatan laut, sekaligus menjadi sarana peningkatan kapasitas dan interoperabilitas dalam pelaksanaan operasi maritim berskala internasional.