Sea and jungle survival merupakan program latihan rutin Puspenerbal yang bertujuan meningkatkan kewaspadaan dan melatih ketanggapan personel pengawak Pesawat Udara (Pesud) dalam menghadapi keadaan darurat di air/ditching.
Latihan dilaksanakan sejak tanggal 13/11/2014 sampai dengan tanggal 20/11/2014 di pantai Delegan Gresik dan diikuti oleh perwakilan personel Mako Puspenerbal, Lanudal Juanda, Wing Udara 1 dan Fasharkan Pesud yang terdiri dari Pama, Bintara dan Tamtama. Sebelumnya diawali dengan upacara pembukaan bertempat di Base Ops Lanudal Juanda dengan Inspektur Upacara (Irup) Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksmana Muda TNI Arief Rudianto, S.E., M.M.
Pada hakikatnya latihan ini merupakan misi penyelamatan diri, baik awak Pesud maupun penumpang dari kondisi darurat yang dialami pesawat terbang di laut. Tidak dapat dipungkiri bahwa kondisi teknis Pesud dan kondisi alam tidak dapat diperkirakan dengan matang, angin yang dengan cepat berubah, badai yang datang secara tiba-tiba serta kabut yang dapat turun dengan cepat dapat mengganggu keamanan penerbangan. Oleh karena itu, dengan diadakannya latihan ini, kondisi yang sangat tidak kita harapkan khususnya di laut, dapat diatasi secara profesional.
Materi latihan terdiri dari penerapan prosedur-prosedur taktis dan teknis pelolosan dari cabin pesawat yang tenggelam, melatih personel pengawak Pesud sebelum, sedang dan setelah pendaratan darurat di air/ditching.
Sampai dengan akhir latihan berjalan dengan aman dan lancar. Semua ini berkat ketekunan dan kepatuhan para peserta terhadap instruksi para pelatih yang sudah sesuai dengan standard prosedur latihan. Acara berakhir dengan cuaca sedikit mendung yang ditandai dengan upacara penutupan dengan Irup Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kasal Laksamana Pertama TNI Didik Wahyudi, S.E. sebagai tanda resmi selesainya latihan sea and jungle survival.
“Secara kseluruhan latihan ini sangat ditentukan oleh keberhasilan setiap tahapan latihan. Oleh karena itu saya minta agar seluruh peserta latihan memahami fungsi dan tugas masing-masing agar tercapai keberhasilan latihan sesuai yang diharapkan”, demikian amanat Asops Kasal.