PRAJURIT LANUDAL MATAK MELAKSANAKAN PENGECEKAN PATOK BATAS NKRI DI PULAU TOKONG BELAYAR
Matak (11/04), Ditengah-tengah keprihatinan bangsa Indonesia karena pandemi Covid-19 yang masih juga belum reda, sebagai Prajurit TNI yang berada di wilayah perbatasan kita tidak boleh lengah dalam mengawasi dan menjaga wilayah NKRI tercinta.
Demikian pesan Komandan Lanudal Matak, Mayor Laut (T) Arief Gunawan mengawali kegiatan pagi hari ini. Pulau Tokong Belayar adalah pulau terluar Indonesia yang terletak di Laut Natuna dan Laut Natuna Utara, serta berbatasan dengan Negara Luar. Merupakan wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau. Tepatnya disebelah Utara Bandara Khusus Matak dan Lanudal Matak. Pada Koordinat 3°27'4" Lintang Utara dan 106°16'8" Bujur Timut.
Lanudal Matak sebagai pangkalan militer terdekat harus ikut memantau Wilayah perbatasan di Kab. Kepulauan Anambas. Para Prajurit Lanudal Matak berangkat melalui Pelabuhan Payalaman menggunakan kapal kayu/Pompong ke Pulau Tokong Belayar pukul 08.00 wib. Perjalanan memakan waktu sekitar satu jam, sampai di tempat Bendera Merah Putih berkibar di Tokong Belayar. Karena angin bertiup sepanjang waktu sehingga ujung bendera sudah terlihat robek/rusak. Danlanudal Matak turun tangan langsung mengganti Sang Merah Putih dengan yang baru, sebagai amanat dari Pemda Kabupaten Kepulauan Anambas.

Setelah Sang Merah Putih yang baru berkibar, dengan dipimpin oleh Danlanudal Matak seluruh Prajurit melaksanakan penghormatan dengan khidmat. Selanjutnya dilaksanakan pemeriksaan keliling pulau, termasuk Menara Mercusuar yang ada disana yang saat ini kondisi tidak menyala karena tidak adanya battery sebagai sumber listrik. Cuaca yang cerah sangat mendukung delapan Prajurit Lanudal Matak melaksanakan pengecekan dipulau tokong berlayar tersebut. Setelah beristirahat sejenak, Danlanudal Matak mengajak prajuritnya kembali ke pangkalan. Pukul 11.30 wib kapal pompong merapat di Pelabuhan Payalaman dengan selamat. Tidak lupa seluruh personel bermasker dan menjaga jarak selama kegiatan.
Anda pembaca ke 488 dari 488