JAGA SINERGITAS, DANLANUDAL BIAK KUNJUNGI PANGKOOPSAU III
Biak - Dalam upayanya memperkokoh sinergitas serta menjalin silaturahmi antar jajaran TNI di wilayah Biak, Komandan Pangkalan Udara TNI AL (Lanudal) Biak, Letkol Laut (T) Moeis Syaifudin, S.T., M.M melaksanakan kunjungan ke Pangkoopsau (Panglima Komando Operasi Angkatan Udara) III, Marsekal Muda TNI Ir. Novyan Samyoga, Kamis (09/07).
Ditemui di ruang kerjanya, Mako Koopsau III Biak Numfor, alumni AAU tahun 1989 yang pada tanggal 29 Mei lalu dilantik sebagai Pangkoopsau III Biak menggantikan Marsma TNI Andyawan Martono tersebut menyambut dan menerima dengan hangat kedatangan Komandan Lanudal Biak yang didampingi oleh Pasops Lanudal Biak, Kapten Laut (P) Ronald Wabiser.
Dalam pertemuan ini, kedua pimpinan satuan tersebut saling bertukar cerita dan informasi seputar tugas pokok satuan, penempatan dan penugasan unsur pesud (pesawat udara) satuan, sarana prasarana serta perencanaan jangka panjang dalam hal peningkatan satuan masing-masing.
Berbicara mengenai peningkatan satuan, Marsda TNI Novyan mengungkapkan, sebagaimana jajaran Penerbangan TNI AL yang kedepannya akan mengoperasionalkan satuan baru di wilayah Biak, yaitu Wing Udara III dengan skuadron heli dan CN-nya, TNI AU pun sedang merencanakan penambahan skuadron baru, yaitu skuadron 33 dan skuadron heli.
"Selain skuadron 27 angkut di wilayah Biak yang mengoperasikan CN 235-200, nantinya kami juga akan mengoperasionalkan skuadron 33 di Makassar serta skuadron heli di wilayah Jayapura," jelas Instruktur Penerbang Pesawat HAWK MK-35 tersebut.
Menjelang akhir pertemuan, Danlanudal Biak menyampaikan apresiasinya terhadap peningkatan satuan TNI AU di wilayah Timur yang diharapkan hal ini dapat mendukung secara optimal kegiatan operasi maupun pengamanan wilayah perbatasan Timur.
Hal senada juga disampaikan oleh Pangkoopsau III yang turut mengapresiasi rencana peningkatan kelas Pangkalan Udara Angkatan Laut Biak sehingga diharapkan kedua satuan Penerbangan TNI ini dapat saling bahu membahu dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI.
Anda pembaca ke 474 dari 474