DANDENPOMAL LANUDAL JUANDA GELAR OPERASI PENEGAKAN DAN KETERTIBAN (OPS GAKTIB) GABUNGAN
Dandenpomal Lanudal Juanda Letkol Laut (PM) Edwin Heryana , gelar Operasi Penegakan dan Ketertiban (Ops Gaktib) gabungan di pertigaan Sedati Sidoarjo Jl. IR. H. Juanda Rabu (28/08/2019).
Operasi Gaktib gabungan tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Denpomal Lanudal Juanda yang melibatkan satuan samping ,POMAU, Satlantas Polres Sidoarjo dan Polsek Sedati Sasarannya adalah prajurit , Pegawai Negeri Sipil Lanudal Juanda, masyarakat serta pekerja Bandara yang menggunakan kendaraan bermotor tanpa dilengkapi surat-surat kelengkapan. Di antaranya STNK (plat hitam/dinas), SIM (umum/dinas), KTA, dan Helm Standar TNI AL Warna Biru bagi Prajurit yang aktif dinas, sedangkan bagi masyarakat juga di periksa kelengkapan surat surat nya (STNK,SIM) serta helm standart SNI.
Pada kegiatan Ops Gaktib gabungan yang dipimpin langsung oleh Dandenpomal Lanudal Juanda tersebut tidak ditemukan anggota Prajurit yg melanggar, sedangkan untuk masyarakat umum didapat pelenggaran sebanyak 51 pengendara tidak memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM), 225 pengendara STNK mati, dan 13 pengendara tidak memakai Helm.
Menurut Dandenpomal Lanudal Juanda, hal ini kami dilaksanakan semata-mata untuk meningkatkan disiplin, loyalitas, moralitas dan kepatuhan hukum prajurit TNI AL bukan untuk mencari-cari kesalahan anggota, selain itu, operasi Gaktib ini juga untuk menertibkan penggunaan stiker/atribut TNI AL kendaraan umum maupun pribadi dengan maksud agar tidak disalah gunakan dan ini kita lakukan bukan hanya kepada anggota saja tetapi apabila ada pejabat yang tidak mematuhi aturan akan kami tilang, tegas Letkol Laut (PM) Edwin Heryana.
Dengan dilaksanakannya operasi Gaktib Gabungan yang diselenggarakan oleh Denpomal Lanudal Juanda tersebut diharapkan seluruh prajurit dan PNS Jajaran Penerbangan TNI AL mentaati aturan-aturan dalam berlalu lintas seperti melengkapi surat-surat kendaraan dan mentaati rambu-rambu lalu lintas sehingga Prajurit Penerbangan TNI AL akan menjadi contoh bagi masyarakat, karena segala bentuk pelanggaran, disiplin, kode etik serta perbuatan melawan hukum, dalam sendi kehidupan langsung maupun tidak langsung sebagai prajurit akan berpengaruh dan dapat mengganggu keberhasilan pelaksanaan tugas pokok TNI AL.
Anda pembaca ke 520 dari 520