Hadir dalam kesempatan tersebut Inspektur Puspenerbal Kolonel Laut (T) Bambang Yunianto mewakili Komandan Puspenerbal Laksda TNl Sisyani Jaffar, Dirlog Kolonel Laut (T) Panugrah Asyari dan Dirpers Kolonel Laut (KH) Zainul dan perwira staf terkait lainnya.

Sementara itu dari pihak Tim Audit Itjenal, hadir Laksma TNI Mohamad Iskandar, Kolonel Laut (S) Dadang Sudrajat, Kolonel Laut (S) Syarif Hidayat dan Letkol Laut (S) Dr. Achmad Zaky.

Sebelum penutupan Audit, Irjenal beserta tim didampingi Irpuspenerbal dan PJU Puspenrbal meninjau Hanggar Fasharkan Pesawat Udara Puspenerbal Juanda.

Disana tim Audit melihat dan mengecek dari dekat berbagai jenis pesawat dan aktifitas yang berlangsung di Fasharkan Pesud Puspenerbal.

Usai peninjauan, kemudian dilaksanakan acara penutupan yang berlangsung cukup singkat yang diawali dengan laporan pembukaan, doa, taklimat akhir di dari Irjenal, sambutan Komandan Puspenerbal di Irpuspenerbal dan pengerahan naskah hasil audit.

Komandan Puspenerbal dalam sambutannya yang dibacakan Irpuspenerbal mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Irben Itjenal selaku Pengendali Teknis beserta tim yang telah berkenan melaksanakan audit di Puspenerbal.

Dengan hasil Audit yg sudah diterima, Danpuspenerbal memerintahkan PajU dan staf terkait dijajarannya untuk segera mempelajari dan menindaklanjuti secara cermat atas rekomendasi yang telah disampaikan.

"Jadikan hasil audit ini sebagai memo advis sehingga kedepan pelaksanaan laporan hasil pemeriksaan (LHP) kepatuhan atas pemberdayaan industri pertahanan pemeliharaan dan perawatan pesawat TNl serta industri amunisi pada Kemhan dan TNl serta instansi terkait lainnya dapat dilakukan sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku agar terhindar dari kesalahan yang sama," tegasnya.

Ia juga berharapan, dengan selesainya kegiatan audit yang dilaksanakan oleh tim itjenal ini, dapat memacu kinerja organisasi dengan melakukan berbagai langkah perbaikan dan pembenahan di semua bidang.

Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan didampingi KS Koarmada ll, Wadan Puspenerbal dan PJU Koarmada ll melepas secara simbolis keberangkatan Satgas MTF TNI Kontingen Garuda XXVIII - 0 Unifil dengan menggunakan KRI Diponegoro-365 yang dikomandani Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu.

Di atas KRl Diponogoro-365 tersebut, juga onboard Helikopter Panther AS 565 MBe HS1305 dari Skuadron Udara 100 Wing Udara 2 Puspenerbal yang diawaki Capten Pilot, Kapten Laut (P) Rayendra Jaka Loekmana dan Kapten Rangga Birawa, Copil Lettu (P) Galuh Arianto dan Lettu (P/W) Michelle Anggraeni, 5 Crew (Flight Enginer, Mecanik 1 dan 2, Avionik dan Operator Flir) serta Lettu Laut (K) dr. Ridwan (dokter Satgas MTF).

Pangkoarmada II mengatakan, Satgas MTF ini merupakan satgas yang kelima belas sejak pertama kali Indonesia bergabung di Unifil pada tahun 2009 silam.

Bergabungnya satgas MTF ini terangnya, merupakan wujud komitmen negara Indonesia dan peran serta TNI AL dalam menciptakan perdamaian dunia sejalan dengan amanat undang-undang dasar 1945

Kehadiran KRI Diponegoro dalam Unifil lanjutnya, memiliki peranan dalam mendukung angkatan laut Lebanon untuk bersama-sama mengawasi peran teritorial Lebanon mengamankan garis pantai dan mencegah masuknya senjata ilegal atau materi yang berhubungan dengan hal tersebut yang melewati laut menuju Lebanon.

Pangkoarmada ll menekankan beberapa hal diantaranya tingkatkan iman dan takwa, utamakan keselamatan personel maupun material, jaga nama baik bangsa dan negara Indonesia, laksanakan koordinasi dengan satuan samping dan unsur-unsur negara lain yang tergabung dalam unifil serta konsentrasi pada tugas yang diemban.

"Kalian berangkat bersama dengan gagah berani dan kembali ke tanah air nanti dengan selamat penuh kebanggaan, selamat jalan selamat bertugas," pungkasnya.

Menurut Danlanudal Kupang, kunjungan ini merupakan langkah awal dari dosen dan para mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi (Prodi) Pendidikan Musik, untuk rencana pementasan drama teater yang menceritakan tentang kisah nyata seorang prajurit TNI Angkatan Laut dari daerah Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur.

Kisah tersebut lanjutnya, diangkat sebagai penghargaan bagi tokoh utama di cerita tersebut, karena perjuangannya sebelum dan setelah menjadi bagian dari TNI Angkatan Laut yang penuh dengan tantangan.

Keterlibatan pihak Lanudal Kupang sendiri, sebagai sharing informasi tentang kehidupan kemiliteran yang di alami tokoh utama di kisah tersebut, hal ini dilakukan agar tidak ada kesalah pahaman dalam pementasan nantinya karena menyangkut tentang dunia militer.

Selain berkonsultasi, para mahasiswa tersebut juga di ajak Komandan Lanudal Kupang untuk berkeliling pangkalan khususnya di lahan ketahanan pangan Lanudal diantaranya di area budidaya ikan lele, lebah madu dan tanaman sayur.

Merekapun diajak juga untuk memanen madu dari kotak-kotak lebah madu apis cerana dan merasakan hasil dari budidaya lebah madu tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, mereka juga diperlihatkan beberapa sarana seperti gedung serbaguna, lapangan panahan dan lapangan tenis yang bisa juga dipergunakan untuk bermain futsal dan bola voli.

"Wing Udara 2 Puspenerbal mengerahkan 2 unsur helikopter, yakni Heli Bell 412 dan AS565 MBe Panther serta lima Pesawat Bonanza G-36 yang sering dikenal sebagai Rajawali Laut Flight," kata Danwing Udara 2 Puspenerbal Kolonel Laut (P) Ma'arif mewakili Komandan Puspenerbal Laksda TNl Sisyani Jaffar di Mako Wing Udara 2 Puspenerbal Juanda, Rabu (6/12/2023).

Dihadapan Kepala Staf Angkatan Laut, Laksamana TNI Muhammad Ali dan tamu undangan lainnya, unsur udara Puspenerbal ini, berkolaborasi dengan satuan lain yang juga terlibat dalam demonstrasi.

Helikopter Bell 412 dan AS565 MBe Panther menunjukkan penampilan yang spektakuler dengan melaksanakan operasi gerak cepat. Disisi lain, Rajawali Laut Flight juga menyimulasikan serangan udara atau juga disebut dalam latihan sebagai penimbul situasi (bulsi).

Ditutup dengan flypast dari Rajawali Laut Flight, dari ketinggian 3000 kaki, Komandan Skuadron Udara 200, yang bertindak sebagai Flight leader, Mayor Laut (P) Ruby Lisa memberikan salam kehormatan  bagi seluruh tamu undangan di podium.

Dalam Kunjungan tersebut, Komandan Wing Udara 3 yang didampingi Komandan Lanudal Biak Kolonel Laut (P) Henoch Nasarius Virzawan yang diterima secara langsung oleh Ketua Bawaslu Biak Numfor Papua Bapak Simon Yason Mandowen beserta Staf.

Danwing Udara 3 mengungkapkan bahwa tujuan dari kunjungan ini, sesuai perintah Panglima TNI tentang Netralitas Prajurit TNI dalamnya pelaksanaan Pemilu 2024, dan menyampaikan juga bahwa akan didirikan posko pengaduan di setiap Pangkalan Militer.

Posko ini ini lanjutnya, siap menerima pengaduan masyarakat terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh Prajurit Wing Udara 3 dan Lanudal Biak, apabila diketahui adanya dukungan terhadap salah satu paslon atau partai.

Sementara itu Ketua Bawaslu mengapresiasi langkah Wing Udara 3 dan Lanudal Biak atas upayanya mendirikan posko pengaduan untuk menunjukan netralitas TNl dalam pemilu serentak tahun 2024 mendatang.

Dalam kunjungannya ke Puspenerbal, Kabarsarnas didampingi Laksda TNl Eko Ribut (Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan), Marsda TNl Fachrizet (Deputi Bidang Sarpras Siskom), M. Barokna (Deputi Bidang Tenaga dan Ootensi) dan Alkaf Widija (Direktur Sarpras)

Sementara itu Danpuspenerbal dalam menerima tamunya didampingi Wadan Puspenerbal Laksma TNl Bayu Alisyahbana, Irpuspenerbal, para Direktur Puspenerbal dan Kasatker Jajaran Puspenerbal.

Komandan Puspenerbal mengatakan Jalinan kerjasama antara Puspenerbal - Basarnas telah berjalan dengan baik, terutama dalam hal pengoperasian helikopter basarnas baik dalam bentuk latihan-latihan maupun tataran operasi SAR yang sesungguhnya telah terlaksana dan terjalin dengan baik.

Namun demikian lanjutnya, kesiapan operasi helikopter Basarnas belum dapat mendukung kegiatan latihan maupun kesiapsiagaan operasi SAR dikarenakan dalam proses pemeliharaan dan perbaikan.

"Sampai dengan bulan November 2023 kemarin hanya ada satu helikopter Dauphin AS365 N3+ HR-3603 yang siap mendukung standby SAR," terangnya.

Pada medio pertengahan tahun 2023 yang lalu Kolat Penerbal telah melaksanakan kursus Rescuer yang didukung oleh instruktur dari kantor SAR Surabaya.

Danpuspenerbal mengucapkan terima kasih atas sinergitas yang baik antara Basarnas dan Puspenerbal. Ia berharap, kedepan penambahan unsur helikopter maupun fixed wing yang dapat mendukung latihan dan kesiapsiagaan operasi SAR.

Usai diterima di Mako Puspenerbal, Kabasarnas dan rombongan meninjau pesawat Basarnas yang berada di Shelter Skuadron Udara 400 Wing Udara Puspenerbal Juanda.